KeuanganPasar Modal

Saham PT Timah Terus Menguat: Perbaikan Kinerja dan Tantangan Korupsi

RedaksiBali.comPT Timah Tbk. (TINS) terus menunjukkan kekuatannya dengan peningkatan saham sebesar 36,42% secara year to date (ytd). Meskipun menghadapi tantangan hukum terkait korupsi timah dan laporan kinerja yang negatif, direktur utama PT Timah, Ahmad Dani Virsal, tetap optimis bahwa investor sedang mengamati upaya perbaikan tata kelola perusahaan serta potensi pertumbuhan di masa depan.

Perbaikan Internal dan Dukungan Eksternal sebagai Kunci Peningkatan Kinerja

Ahmad menyatakan bahwa perbaikan internal, dukungan eksternal, dan strategi peningkatan produksi akan menjadi kunci perbaikan kinerja PT Timah ke depan. Investor terutama memperhatikan struktur perusahaan yang terus diperbaiki, yang membuat saham TINS terus naik. Meskipun laporan keuangan mungkin kurang positif, hal ini tidak menghentikan laju kenaikan harga saham. Ahmad juga menyoroti nilai PBV (Price-to-Book Value) PT Timah yang rendah, namun dengan potensi perbaikan yang signifikan.

Potensi Pertumbuhan Melalui Peningkatan Produksi dan Permintaan Global

Pada tahun sebelumnya, TINS menetapkan target produksi sebesar 30.000 ton untuk tahun 2023, naik 100% dari produksi sebelumnya yang hanya 15.000 ton. Keyakinan akan permintaan global terhadap timah menjadi dasar utama bagi perusahaan ini. Sebagian besar timah yang diproduksi, yaitu 95%, diekspor ke berbagai negara di Asia, Eropa, dan Amerika. Seiring dengan target produksi yang ambisius, Ahmad memproyeksikan bahwa PT Timah setidaknya akan mencatatkan laba pada tahun 2024, membalik posisi rugi pada tahun sebelumnya.

baca juga ….

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melampaui Ekspektasi: Analisis Kuartal Pertama 2024

Intraday Short Selling: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Analisis Kenaikan Laba Saham HM Sampoerna (HMSP) Sebesar 28 Persen: Tanda Siap Bangkit?

Lo Kheng Hong: Kebiasaan yang Bisa Membuat Miskin dan Rahasia Sukses Investasi Saham

Tantangan Korupsi yang Masih Menghantui PT Timah

Namun, tantangan tidak hanya terkait dengan kinerja perusahaan, melainkan juga terkait dengan isu korupsi yang masih menghantui TINS. Kabar tentang penetapan tersangka baru terkait kasus korupsi timah telah menyedot perhatian. Sebanyak 16 orang, termasuk beberapa direksi PT Timah, telah ditetapkan sebagai tersangka. Kasus ini bermula dari pertemuan antara mantan petinggi TINS dengan pihak eksternal untuk mengakomodir pertambangan timah ilegal.

Meskipun demikian, saham TINS tetap menunjukkan ketahanannya dengan kenaikan yang signifikan. Pada perdagangan baru-baru ini, saham TINS bahkan melonjak hingga 53,04%. Kapitalisasi pasar TINS juga mencapai angka yang mengesankan, menandakan kepercayaan investor terhadap potensi perusahaan ini.

Menghadapi Tantangan dan Memanfaatkan Potensi Pertumbuhan di Masa Depan

Dengan upaya perbaikan yang terus dilakukan, serta fokus pada peningkatan produksi dan tata kelola perusahaan, TINS tampaknya berada pada jalur yang tepat untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan potensi pertumbuhan di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *